CIKAMPEK – Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan bahwa puncak arus mudik Lebaran di jalur Tol Trans Jawa belum terlihat hingga Jumat pagi (28/3). Berdasarkan pantauan, lonjakan kendaraan diprediksi akan terjadi mulai malam hari ini dan terus berlanjut hingga Sabtu (29/3) menjelang subuh.
“Hingga pagi tadi, puncaknya belum terlihat. Jadi kemungkinan besar akan terjadi malam ini,” ujar Kapolri saat meninjau langsung di Gerbang Tol Cikampek Utama.
Kapolri menambahkan bahwa banyak pemudik memilih waktu perjalanan usai makan sahur. Ini membuat arus kendaraan meningkat tajam menjelang subuh.
“Kita lihat, sebagian besar masyarakat memilih berangkat mudik setelah sahur, jadi lonjakannya diprediksi terjadi saat menjelang subuh,” katanya.
Untuk mengantisipasi lonjakan ini, Kapolri menginstruksikan seluruh jajarannya agar tetap siaga penuh. Pengamanan dan pengaturan lalu lintas menjadi prioritas demi menjaga kelancaran perjalanan para pemudik.
Sebagai catatan, pada Jumat pagi, skema one way nasional telah diberlakukan dari KM 70 Tol Jakarta-Cikampek hingga KM 414 Gerbang Tol Kalikangkung. Sementara itu, di ruas KM 47 hingga KM 70 Tol Jakarta-Cikampek juga diberlakukan skema contra flow untuk memperlancar arus.
Baca Juga : Bentrokan di Deliserdang, Kodam I/Bukit Barisan: Selesai dengan Mediasi Damai