JAKARTA – Cedera yang menimpa tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, membuatnya harus menepi dari dunia bulutangkis selama tiga bulan ke depan. Kondisi ini turut mengundang simpati dari Wakil Ketua Umum I PBSI, Taufik Hidayat.
Taufik menyampaikan dukungannya terhadap keputusan Ginting untuk mengambil waktu pemulihan secara penuh. Ia menilai langkah tersebut sangat tepat agar Ginting bisa kembali ke lapangan dalam kondisi prima.
Cedera Bahu Memburuk Sejak Persiapan Olimpiade

Ginting diketahui mengalami cedera pada bagian tulang rawan dan peradangan otot di bahu kanan. Masalah tersebut sebenarnya sudah dirasakannya sejak masa persiapan menuju Olimpiade Paris 2024, dan semakin memburuk memasuki awal tahun 2025.
Sebagai bentuk perlindungan, BWF memberikan status protected ranking kepada Ginting, yang berlaku mulai 25 Maret hingga 24 Juni 2025. Status ini memberikan kesempatan bagi Ginting untuk fokus menjalani pemulihan tanpa kehilangan posisi di peringkat dunia.
Taufik Hidayat: Daripada Kambuh, Lebih Baik Sembuh Total
Mendukung langkah tersebut, Taufik Hidayat mengingatkan pentingnya kejujuran seorang atlet terhadap kondisi tubuhnya sendiri. Menurutnya, keputusan untuk rehat dan memulihkan diri sepenuhnya adalah hal terbaik untuk jangka panjang.
“Sebagai atlet, harus bisa jujur ke diri sendiri. Kalau belum pulih total, mending istirahat dulu. Sembuhin benar-benar, baru latihan dan tanding lagi. Kalau dipaksakan, bisa kambuh dan malah enggak maksimal,” ujar Taufik saat ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Sabtu (29/3/2025).
Taufik tak menampik bahwa situasi ini menyedihkan, terutama mengingat Ginting adalah salah satu andalan Indonesia di sektor tunggal putra. Namun ia berharap jeda tiga bulan ini tidak akan mengganggu mental Ginting, dan justru bisa menjadi momentum untuk bangkit.
“Kadang lebih baik absen sementara, daripada terus ikut turnamen tapi kalah terus. Itu enggak baik untuk mentalnya juga. Sekarang waktunya fokus ke pemulihan, apakah nanti butuh terapi atau bahkan operasi, itu bisa diputuskan setelah evaluasi,” tambahnya.
Ia juga menegaskan bahwa keputusan ini sudah disepakati bersama oleh Ginting, tim pelatih, dan pengurus PBSI.
Ginting Sudah Absen Sejak Awal Tahun

Sejak mundur dari Malaysia Open 2025, Ginting belum kembali tampil di kompetisi internasional. Ia juga batal tampil di All England 2025 dan dipastikan absen dari ajang Badminton Asia Championships 2025 yang akan digelar pada 8–13 April 2025.
Dengan waktu pemulihan yang cukup, diharapkan Ginting dapat kembali ke lapangan dengan semangat dan performa yang lebih solid, serta siap menghadapi target besar menuju Olimpiade.
Baca Juga : Main Iseng di Tengah Malam, Pria Ini Tak Sangka Dapat Rezeki Rp100 Juta